Senin, 26 Agustus 2013

Biaya Hidup di Jerman

a.       Tempat  tinggal (Wohnung)
Tempat  tinggal di Jerman yang biasa di tempati mahasiswa  Indonesia adalah Wohnung (tempat tinggal / apartemen) dan Studentenwerk (asrama). Dan kebanyakan  mahasiswa  tinggal di Studentenwerk  (asrama) karena lebih murah atau menyewa satu Wohnung untuk bisa di tempati bertiga atau 4 orang  (biasanya sekamar dua orang).
Besarnya biaya akomodasi di Jerman untuk satu kamar  berkisar dari 150 Euro -300 Euro. Asumsi 1 euro = Rp 13.000,-.

            
b.      Biaya  Makan
Untuk biaya makan, dianjurkan bagi mahasiswa yang ingin lebih berhemat untuk masak sendiri.  Jika ada jadwal kuliah di kampus para mahasiswa lebih banyak makan di kantin kampus karena lebih murah. Tidak menjadi persoalan jika sesekali ingin makan di luar.
Perkiraan  untuk biaya makan  selama 1 bulan untuk seorang mahasiswa adalah 100 euro – 150 euro. 



c.       Transportasi, Telekomunikasi, Listrik
 Student memiliki tiket semester yang di bayar setiap awal semester ke Universitas. Dengan memiliki tiket semester kita bebas menggunakan transportasi dalam area yang menjadi cakupan tiket semester kita tersebut. 
Untuk biaya transportasi, telekomunikasi, dan listrik dalam sebulan  berkisar  antara 88 euro – 135 euro.

                   


d.      Asuransi  Kesehatan
Asuransi sangat penting sekali di Jerman, karena biaya kesehatan sangat mahal. Jika terjadi apa-apa dan kita telah memiliki asuransi maka pihak asuransi yang akan menanggung sesuai kontrak yang disetujui antara kita dengan kedua belah pihak.
Premi atau biaya yang harus dikeluarkan tiap bulan berkisar antara 45 euro – 80 euro.

                   


e.      Uang Saku dan Buku-buku
Biaya buku sangat sedikit karena biasanya pinjam di perpustakaan ataupun mengunduh dari internet. Untuk uang  saku biasanya tergantung  pemakaian  mahasiswa  tiap bulan. Untuk perkiraan uang saku dan buku-buku per bulan sekitar 50 euro – 100 euro.


                 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar